awasdisini.com – Mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kalian, khususnya warga Sukabumi tentang geng motor. Akhir – akhir ini sering kali terjadi kekerasan terhadap pengguna kendaraan roda dua yang disebabkan oleh aksi brutal para geng motor. Tidak jelas apa alasan mereka menyerang warga tak bersalah, terkadang selain menyerang korbannya, mereka juga merampas harta bendanya. Para geng motor ini biasa beraksi dimalam hari, mungkin mereka ini semacam titisan batman atau incu bueuk, tapi entahlah. sebagai contoh dari kebrutalan geng motor ini, kita ambil dari kejadian tanggal 12 oktober 2014 sekitar pukul 1 dini hari. Seorang pemuda yang sedang menunggu temannya di Indomart depan As Gross Jl. Pabuaran pertigaan arah stadion ini menjadi sasaran geng motor, yang di duga nama geng motor tersebut adalah GBR, atau apalah itu. Mereka membawa alat tajam seperti samurai, gear motor, bahkan bambu runcing, hadeuuh. Kita flashback sebentar, dulu bambu runcing digunakan para pahlawan untuk menyelamat bangsa dan negara dari para penjajah, sekarang bambu runcing di gunakan untuk menyakiti sesama sebangsa dan setanah air. Kembali ke topik permasalahan. Untung pemuda tadi bisa menyelamatkan diri, cuma motor yang jadi sasarannya.
Selang beberapa saat setelah kejadian, pemuda tadi melihat 2 orang yang kesakitan di tanah dan terlihat ada luka bekas bacokan benda tajam di dadanya dan luka setelah jatuh dari motor
Ada pesan dari seseorang untuk aparat “DIHARAPKAN UNIT APARAT DIPERBANYAK UNTUK TUGAS DINI HARI , DIHARAPKAN SEKALI APARAT TEGAS PADA KASUS2 ULAH GENG MOTOR, HABISI DITEMPAT GENGGONG NYA , BABAD , BASMI BILA TERLIHAT KONVOI BAWA BAWA BENDERA DAN SENJATA LAINNYA !!!”
